Dalam linguistik dikenal beberapa
kajian yang menjadi bagian dari keilmuan bahasa (Linguitik). Setiap bagian
kajian tersebut memiliki hubungan dengan kajian yang lain dalam sistem kerja
linguistic. Pembagian kajian tersebut dijabarkan sebagai berikut.
Mikrolinguitik adalah bidang linguistik
yang mempelajari bahasa dari dalamnya dengan perkataan lain, mempelajari
struktur bahasa itu sendiri. Mikrolinguistik berkaitan dengan kajian yang porsi
keilmuannya berada pada keilmuan linguitik itu sendiri atau hubungan linguistic
dengan keilmuan yang lain yang kahiannya lebih banyak pada bagian linguistic.
1. Bidang Teoretis
Dalam
bidang teoretis, terdapat 3 bagian kajian, yaitu 1) teori linguistic; 2) linguistik
deskriptif; 3) linguistic historis. Teori linguistik adalah cabang linguistik
yang memusatkan perhatian pada teori umum dan metode-metode umum dalam
penyelidikan bahasa. Linguistik deskriptif adalah bidang linguistik yang
menyelidiki system bahasa pada waktu tertentu saja. Linguistik historis
komparatif adalah menyelidiki perkembangan bahasa dari satu masa ke masa lain,
serta menyelidiki perbandingan satu bahasa ke bahasa lain.
2. Bidang Interdisipliner
Dalam
bidang teoretis, terdapat … bagian kajian, yaitu 1) fonetik; 2) stilistika; 3) filsafat
bahasa; 4) psikolinguistik; 5) sosiolinguistik; 6) etnolinguistik; 7) filologi;
8) semiotika; 9) epigrafi. Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki bunyi. Stilistika
adalah ilmu yang menyelidiki bahasa yang dipergunakan dalam bentuk-bentuk
sastra. Filsafat bahasa adalah ilmu yang menyelidiki kodrat dan kedudukan
bahasa sebagai kegiatan manusia serta dasar-dasar konseptual dan teoretis
linguistik; ilmu interdisipliner linguistik dengan filsafat.
Psikolinguistik
adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara bahasa dan prilaku, akal budi
manusia; ilmu interdisipliner linguistik dengan psikologi. Sosiolinguistik
adalah ilmu yang menyelidiki hubungan antara bahasa dan masyarakat. Etnolinguistik
adalah cabang linguistik yang menyelidiki hubungan antara bahasa dan masyarakat
pedesaan atau masyarakat yang belum mempunyai tulisan. Filologi adalah ilmu
yang mempelajari bahasa, kebudayaan, pranata dari sejarah suatu bangsa
sebagaimana terdapat dalam bahan-bahan tertulis. Semiotik adalah ilmu yang
mempelajari lambang-lambang dan tanda-tanda. Epigrafi adalah ilmu yang
mempelajari tulisan kuno pada prasasti-prasasti.
- Bidang Linguistik Terapan
Makrolinguistik:
bidang linguistik yang mempelajari bahasa dalam hubunganya dengan factor-faktor
di luar bahasa, termasuk di dalamnya bidang interdisipliner dan bidang terapan
(Lyons 1975). Makrolinguistik berkaitan tentang hubungan linguitik dengan ilmu
lainnya yang porsinya setara atau linguitik hanya sebagai keilmuan pendukung
saja. Hal tersebut disebut dengan bidang linguistic terapan.
Pengajaran bahasa mencakup metode-metode
pengajaran bahasa, bahan pelajaran bahasa, cara-cara mengajar bahasa. Penterjemahan
mencakup metode dan teknik pengalihan amanat dari satu bahasa ke bahasa lain. Leksikografi
mencakup metode dan teknik penyusunan kamus. Fonetik terapan mencakup metode
dan teknik pengucapan bunyi-bunyi denga tepat. Sosiolinguistik terapan mencakup
pemanfaatan wawasan-wawasan sosiolinguistik untuk keperluan yang praktis. Pembinaan
bahasa internasional mencakup usaha untuk menciptakan komunikasi dan saling
pengertian internasional dengan menyusun bahasa buatan seperti Novial. Pembinaan
bahasa khusus mencakup penyusunan peristilahan dan gaya bahasa dalam
bidang-bidang khusus. Linguistik medis mencakup cacat bahasa. Grafologi ilmu
tentang tulisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar